Suku Dunia ~ Orang Berau berdiam di wilayah Kecamatan-Kecamatan Tanjungredeb, Gunung Tabur, Sembaliung, dan Bebanir, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur.
Orang Berau menggunakan bahasa Berau dengan dialek khas, sebagai ciri yang membedakan mereka dar suku bangsa lainnya di Kalimantan Timur.
Menurut perkiraan ahli bahasa, pendukung bahasa dan dialek Berau ini tidak lebih dari 45.000 jiwa.
Mata pencaharian pokok orang Berau adalah bertani dan menangkap ikan, sedangkan yang tinggal di daerah lain menjadi pegawai, buruh, atau tukang.
Orang Berau juga mengembangkan usaha kerajinan anyaman dan tenunan. Selain itu, akhir-akhir ini, mereka telah pula mengembangkan mata pencaharian baru, yakni mendjadikan upacara tradisional yang berhubungan dengan nenek moyang sebagai pertunjukan pariwisata.
Hampir seluruh sistem kekerabatan orang Berau ditandai dengan prinsip patrilineal. Garis keturunan laki-laki memegang peranan penting dan menentukan berbagai aspek kehidupan, misalnya perkawinan, pewarisan, dan sebagainya.
Orang Berau tidak mengenal sistem pelapisan sosial yang ketat. Pada saat ini, pendidikan formal turut menentukan tinggi rendahnya kedudukan sosial seseorang. Semakin tinggi pendidikan formal seseorang, semakin tinggi pula jabatan dan kedudukan sosial yang tersebut di mata masyarakat.
Sumber : Ensiklopedi Suku Bangsa Di Indonesia oleh M. Junus Melalatoa
0 Response to "Sejarah Suku Berau"
Posting Komentar